Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2024

RIP

Mungkin aku tidak tahu mulai dari mana ya. Kejadian begitu cepat. Aku tidak sempat mengucapkan perpisahan dan terima kasih untuk waktu yang kita habiskan bersama. Dari mendengarkan musik-musik, menamatkan One Piece dan ratusan anime yang tidak terhitung jumlahnya. Menemaniku dari SMA. Menonton bersama dengan mantanku. Aku mendapatkannya dari Kakakku. Memang bukan yang terbaik. Namun aku cukup menghargainya. Aku selalu rutin merawatnya. Membersihkannya, memberi pasta pada cpunya. Bahkan mungkin aku juga memberinya ram lebih agar dia berfungsi lebih baik. Kurang lebih 6 tahun bersama. Banyak kenangan indah yang aku habiskan bersama.  Ya aku berbicara tentang laptop yang menemaniku 6 tahun lebih. Aku menamatkan beberapa game kesukaanku. Ya itu lumayan membuang masa mudaku. Namun tentu saja aku tidak akan memintanya kembali. Aku cukup senang. 

Football is Life

      Waktu kecil aku tidak berpikir menyukai sepak bola. Yang kulakukan dulu hanya mengekor pada kakak perempuanku kemana pun dia pergi. Memasak, bermain petak umpet dan sebagainya. Sampai di titik dia tidak suka ketika aku selalu ikut dengannya. Tentu saja aku menangis pada saat itu. Ya itu yang sering dikatakan kakak perempuanku yang kedua ketika dia berbicara masa lalu. Seperti anak kecil lainnya aku kecil akan pergi mengadu ke Ibu. Dan ya berakhir kakak perempuanku  dimarahi oleh Ibu. Kalau mengingat itu tentu saja aku merasa bersalah.  Punya kakak seorang Ji-Sung Park           Babak kedua perjalananku berlanjut dengan selalu mengekor ke satu-satunya kakak laki-lakiku. Aku pikir setiap adik di dunia ini akan selalu mengekor kakaknya bukan? Tentu saja sebagai seorang kakak pasti akan ada di mana dia ingin pergi sendiri. Sekadar intermezzo wkwkwk. Mulai dari situ setiap sore dia akan mengajakku ke menonton dia bermain sepak bol...

Sebuah Review dari Totto-Chan: The Little Girl at the Window

Di sini gw mau share pengalaman gw baca buku ini dan adaptasinya ke anime. Judul: Totto-Chan: The Little Girl at the Window Penulis: Tetsuko Kuroyanagi Genre: Literatur anak-anak, Autobiografi, Biografi, Fiksi Autobiografi Bahasa: Jepang Sinopsis: Buku ini dimulai ketika ibu dari Totto-chan mengetahui kabar bahwa putrinya dikeluarkan dari sekolah negeri. Ibu Totto-chan menyadari bahwa Totto-chan membutuhkan sekolah yang tidak membatasi kebebasan berekspresi. Dia kemudian mengajak Totto-chan untuk bertemu kepala sekolah di sekolah yang baru, Pak Kobayashi. Mulai saat itu, pertemanan terbentuk antara kepala sekolah dan muridnya. Buku ini berlanjut untuk menggambarkan peristiwa-peristiwa yang dialami Totto-chan, teman-temannya, pelajaran-pelajaran yang diterimanya, dan atmosfer hangat yang ia hirup. Buku ini ditutup dengan peristiwa dimana Tomoe Gakuen terkena bom dari pesawat pembom dan sekolah ini tidak pernah dibangun kembali. Peristiwa ini mengakhiri tahun-tahun Totto-chan sebagai mur...

SDM Tinggi

Saat itu saya sedang iseng scroll Tiktok ada video dari seorang guru yang sedang menyemangati muridnya lagi ujian dan mengingatkan untuk tidak nyontek/curang. Isi komentarnya bikin saya kesal dan tertawa secara bersamaan karena secara tidak sadar mereka menunjukan ketidakmampuan mereka bersaing secara jujur dan adil. Isi komentarnya kurang lebih seperti ini:  - Tapi Pak, guru lebih menghargai nilai daripada kejujuran - Nyatanya nilai tinggi itu dihargai guru dari pada nilai yang kecil tapi hasil kejujuran Sumber video yang saya tonton bawah ini:  https://www.tiktok.com/@pakguruwibu/video/7444557988943203639 Dan masih banyak lagi yang intinya mereka lebih memilih ikut-ikut teman mereka yang nyontek. Padahal kita semua tahu sistem pendidikan kita begitu memandang tinggi sebuah nilai. Maka belajar yang rajin dan cari metode belajar yang tepat agar mudah, bukan milih pilihan yang mudah dan instan seperti nyontek karena teman-temanmu nyontek. Jika seperti itu mereka yang menyo...